Rencanakan dahulu, eksekusi kemudian. Sekilas prinsip ini sudah sangat sering didengar atau dibaca. Sayangnya dapat praktek keseharian, lebih banyak eksekusi baru dituliskan atau bahkan lupa dicatat. Jadi agak merepotkan memang kalau kita ingin buru-buru tetapi repot dengan segala pernak pernik tulis menulis. Lalu baiknya bagaimana?
Kalau soal rencana merencanakan, saya sering kali teringat pada salah satu buku kegemaran saya yaitu 7 habits of highly effective people - Stephen Covey. Kenapa demikian? Karena pak covey ini bisa merangkai dalam sebuah kerangka yang menarik. Rencana adalah penciptaan pertama, dan eksekusi adalah penciptaan kedua.
Dalam bukunya, sebuah rencana itu adalah sebuah eksekusi sebuah gagasan yang ada. Ingin melakukan pengujian perangkat. Sebelum benar benar perangkat itu ada, kemudian dilakukan pemeriksaan dan lain lain. Kita bisa merencanakan bagaimana pengujian ini dilakukan.Kita bisa buat langkah demi langkah pemeriksaan dalam bentuk tertulis.
Lalu apa sih keuntungannya dengan membuat sebuah rencana? Pertama kita memiliki referensi dalam melakukan eksekusi, sehingga waktu eksekusi tidak bingung apa yang harus dikerjakan.
Kedua terhindar dari sesuatu yang terlupa, contoh mau masak kue pertama kali dan tidak tidak memiliki referensi bahan yang digunakan. Setelah kue selesai baru ketahuan kalau rasanya kurang manis. Ya karena tidak memiliki catatan rencana kalau gulanya harus 2 sendok makan.
Ketiga mempercepat proses, tentu saja. Karena sudah jelas rencananya, sudah dipersiapkan semua peralatan yang dibutuhkan, tahu langkah langkahnya, tahu mana saja yang harus dicatat maka semuanya jadi cepat. Bahkan laporannya pun bisa seketika selesai karena sudah dipersiapkan fomulirnya laporan hanya tinggal mengisi angkanya.
Keempat menghindari resiko kegagalan atau kesalahan. Kalau semuanya sudah tertulis, tentu kita menjadi lebih siap. Sehingga gagal karena terlupa, salah ukuran, tidak tercatat, atau salah langkah dalam proses pengerjaan bisa diminimalisasi. Kalaupun terjadi semata karena kesalahan eksekusi bukan kesalahan perencanaan.
Sekarang dengan sedemikian banyak manfaat yang ada saat kita melakukan perencanaan. Kira-kira sekarang apa yang akan kita pilih? Tulis dulu rencananya baru eksekusi atau eksekusi dulu baru ditulis?
Selamat merencanakan hidup kita!
Latihan karaoke di akhir pekan
Biar menyanyi semakin mahir
Bila semua hal direncanakan
Hidup senang damai di akhir