Cara mencari referensi jurnal state of art kuliah

Salah satu yang menjadi tantangan dalam melakukan riset adalah analisis situasi atau situation analysis. Sudah sejauh mana perkembangan bidang yang akan kita riset. Karena alih-alih mendapatkan dokumen yang memberikan gambaran terkini tentang sebuah subyek tertentu, malah dapat sepenggalan informasi.

Penggalan informasi ini yang berpotensi menjebak untuk merajut informasi lain yang terserak dalam banyak dokumen jurnal lainnya. Selain potensi pegel ngumpulin satu satu, juga potensi menghabiskan banyak waktu, kecuali memang risetnya tentang membuat sebuah gambar puzzle lengkap.

Kita lanjutkan diskusinya.

Jadi awalnya itu saat teman sharing sebuah document tentang perkembangan di bidang explainabled artificial intelligence. Di sini kita dapat dengan cepat mendapatkan gambaran besar tentang penelitian di bidang ini. Luas dan lengkap adalah cirinya.

Beranjak dari sana, saya mencoba mencari jurnal serupa untuk bidang yang lain. Dimulai dengan mengetikan satu keyword di google scholar. Ternyata kerepotan, search engine-nya menghasilkan begitu banyak dokumen dan akhirnya masuk jebakan satu artikel, dan baru sadar bahwa itu bukan yang diinginkan.

Coba kombinasi keyword ditambah keyword seperti trend, taxonomy,  sekali lagi, kita masuk jebakan penggalan informasi.

Sampai akhirnya saya melihat kalau sebuah dokumen yang luas itu biasanya dipakai oleh banyak orang. Karena sudah memberikan dasar referensi yang baik bagi orang banya. Dan itulah kuncinya, cari yang banyak dikutip oleh jurnal lain.

Dengan akses scorpus, akhirnya saya bisa mengetikan keyword dan diurut berdasarkan jumlah orang yang mengutip terbanyak (highest cited by). Setelah itu saya batasi juga dengan rentang waktu yang update, semisalkan 4-5 tahun kebelakang.

Setelah itu semuanya menjadi mudah. Cukup membaca dari daftar artikel yang ada. Dan periksa judul dan isi agar sesuai dengan apa yang kita cari.

Selamat riset jurnal!